Lebih dari lima belas alat berat dikerahkan oleh tim gabungan dari Dinas Pu Sda Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan balai besar wilayah sungai Brantas, untuk melakukan normalisasi sungai aliran lahar di Desa Supit Urang, Kecamatan Pronojiwo lumajang.
Petugas membangun Tanggul sepanjang 300 meter dengan tinggi tujuh meter, serta membangun sudetan sepanjang 500 meter dengan kedalaman 10 meter guna mengantisipasi bencana susulan. Dengan infrastruktur ini diharapkan dapat mencegah dan melindungi pemukiman dari luberan erupsi Semeru.
Pengerjaan sudetan ini terus dikebut, lantaran cuaca di wilayah puncak gunung Semeru hingga hari ini kerap diguyur hujan deras, dan berpotensi mengakibatkan banjir lahar.
Upaya pemulihan pasca bencana erupsi Semeru terus dikebut. Sekitar 1000 personil Tni, Polri diterjunkan ke lokasi untuk membantu warga mengevakuasi barang-barang berharga milik warga yang terendam.
YONGKINUGROHO.JTV.
