sejumlah Jurnalis yang tergabung dalam ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Korda Tapal Kuda, melakukan aksi dengan diawali longmarch di Alun-Alun Kota Jember, senin malam, dengan membawa poster kecaman terhadap aksi israel yang menewaskan lima orang Jurnalis Al Jazeera.
kelima Jurnalis yang gugur adalah anas Al-Sharif, Mohammed Qreqeh, Ibrahim Zaher, Moamen Aliwa, dan Muhammad Noufal. mereka tewas saat berada di tenda luar kompleks Rumah Sakit Al-Shifa, Kota Gaza. pihak Israel mengakui bertanggung jawab atas insiden tersebut, dan menuduh Anas Al-Sharif sebagai agen sayap militer hamas.
ijti tapal kuda mengutuk tindakan Israel kepada kelima Jurnalis, dan mengecam keras tuduhan Israel terhadap kelima Jurnalis atas tuduhan yang tidak berdasar.
dalam aksi solidaritas ini, Jurnalis menyerukan Pemerintah Indonesia untuk bersuara lebih keras di forum Internasional dan mendesak penghentian kekerasan terhadap pekerja media di Wilayah Konflik.
aksi diwarnai dengan bakar lilin dan tabur bunga di atas foto korban yang diantara kartu pers peserta aksi.
menurut
Mahfudz Sunarji, Sekretaris Ijti Korwil Tapal Kuda, tewasnya lima jurnalis
Al-Jazeera di Kota Gaza menambah panjang daftar pekerja media yang tewas
dibunuh Israel sejak melancarkan Perang Genosida pada oktober 2023. sindikat Jurnalis
Palestina melaporkan bahwa Israel telah menewaskan 232 pekerja media sejak awal
serangan.
LUTFI QURROHMAN, JTV.