Hal
tersebut diungkapkan oleh kepala bidang elpiji 3 kilogram Hiswana Migas Besuki,
Fandy Setya Laksana, di kediamannya di jalan teuku umar Kelurahan Kebonsari, Kecamatan
Sumbersari, Jember,rabu siang.
Pihaknya
tidak memungkiri bahwa penutupan Jalur Gumitir akan berdampak pada
keterlambatan distribusi tabung gas elpiji bersubsidi 3 kilogram. Namun,
Hiswana Migas Besuki telah melakukan langkah antisipasi dengan melakukan
inspeksi secara berkala kepada pangkalan dan pengecer elpiji di lapangan.
Dengan
langkah antisipasi ini, Hiswana Migas Besuki menjamin bahwa pasokan dan harga
tabung gas elpiji 3 kilogram tetap aman dan terkendali. Masyarakat diimbau
tidak khawatir kesulitan memperoleh tabung gas selama masa penutupan
jalurgumitir.
Konsumsi
tabung gas elpiji 3 kilogram di wilayah karesidenan besuki mencapai 76 ribu
tabung per harinya. Hiswana migas besuki bersama pertamina akan terus memantau
situasi dan melakukan upaya antisipasi untuk memastikan pasokan dan harga
tabung gas elpiji tetap stabil.
LUTFI
QURROHMAN, JTV.