video amatir warga merekam seorang penambang terjebak di tengah banjir lahar Gunung Semeru, Di Sungai Regoyo, Desa Gondoruso, Kecamatan Pasirian, Lumajang. beruntung pria baruh baya yang diketahui bernama Ismail warga desa bagoo kecamatan pasirian itu berhasil menyelamatkan diri.
sementara itu banjir lahar Gunung Semeru terjadi cukup besar, terekam di seismogram pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi atau pvmbg, dengan amplitudo mencapai 40 mili meter.
banjir lahar Gunung Semeru ini mengarah ke sejumlah aliran sungai di sisi tenggara, menyebabkan letusan sekunder di sejumlah titik, lantaran sisa material erupsi pada 19 november lalu kondisinya masih panas. banjir lahar ini juga melintas diatas jembatan limpas penghubung antar kecamatan, sehingga akses jalan menuju Kecamatan Tempursari dari Kecamatan Pasirian terputus, dan hingga kini masih tertutup material lahar berupa lumpur, pasir dan batu.
hingga kini, status Gunung Semeru masih berada di level tiga siaga. aktivitas semeru masih tinggi terlebih kondisi musim penghujan dapat memicu terjadinya banjir lahar. warga di kaki Gunung Semeru terutama sisi tenggara, dihimbau meningkatkan kewaspadaan.
rekomendasi keselamatan masyarakat dilarang melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara, di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak atau pusat erupsi. di luar jarak tersebut, masyarakat tidak diperbolehkan melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai atau sempadan sungai di sepanjang besuk kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
YONGKINUGROHO.JTV.
