ribuan Santri,
alumni Pesantren, hingga simpatisan di Kabupaten Situbondo turun ke jalan.
mereka menggelar aksi damai di depan Kantor Pendopo Kabupaten, sebagai bentuk
protes atas tayangan salah satu program televisi swasta nasional, yang dianggap
mencederai nama baik Pesantren dan para ulama.
dalam tayangan
tersebut, menurut para Santri, terdapat muatan ujaran kebencian dan fitnah
terhadap sosok Kiai, khususnya dalam segmen yang menyinggung Pondok Pesantren
Lirboyo. hal inilah yang kemudian memantik gelombang reaksi dari berbagai
kalangan Pesantren di Situbondo.
aksi yang
berlangsung di Alun-Alun Kota Situbondo ini, diikuti oleh ribuan massa dari
berbagai perwakilan Pondok Pesantren. mereka datang dengan membawa spanduk
berisi seruan moral, dan dukungan terhadap para Kiai serta Ulama. suara orasi
bergema silih berganti, menuntut pihak televisi untuk segera meminta maaf
secara terbuka dan menghentikan tayangan yang dianggap menyesatkan publik.
Wakil Bupati
Situbondo, Ulfiyah, bersama Kapolres dan Ketua Dprd Situbondo, turun langsung
menemui massa aksi. ketiganya menyampaikan dukungan moral sekaligus memastikan
bahwa seluruh aspirasi para Santri akan dikawal hingga ke tingkat pusat.
dalam orasinya,
perwakilan alumni Santri, Johantono, menegaskan bahwa aksi ini murni
bentuk kecintaan terhadap para Kiai dan ulama, bukan gerakan politik.
sementara itu, Wakil Bupati
Situbondo, Ulfiyah, dalam pernyataannya mengapresiasi semangat
para Santri dan alumni, yang tetap menjaga ketertiban selama aksi berlangsung.
aksi yang
berlangsung damai ini, akhirnya membubarkan diri setelah perwakilan Santri menyerahkan
surat pernyataan sikap kepada Pemerintah Daerah. massa berharap agar lembaga
penyiaran lebih berhati-hati dalam menayangkan program yang berkaitan dengan
kehidupan pesantren dan tokoh agama, agar tidak menimbulkan keresahan di tengah
masyarakat.
ANDY NURCHOLIS, JTV .
